Perempuan bisu di atas rel kereta malam hari
Dengan kaki terbuka tinggi
Berjalan di antara kertap batu kerikil
Lonjoran-lonjoran baja runduk bertumpuk
Arus udara memikat bau berahi melapuk
Malam bagai ribuan polivinil klorida hitam
yang dijereng serampangan
Sedang bulan bulat bak lingkaran kantung lateks
Perempuan bisu melembarkan tempat lungguhan
Di atas rel beralas sepotong koran
Ruang yang gagu hendak ia getarkan
Seorang lelaki mendekat dengan empat jari terangkat
Isyarat kian rapat dan lekat
Tentang apa mereka bertukar makna
Anak-anak ataukah tikar-tikar lusuh di kegelapan?
Perempuan bisu di atas rel kereta malam hari
Menggamit bayang-bayang si lelaki
Dalam sekejap paluh-paluh tenda melahap
keduanya
Awan putih di langit merusuk lamban
Bungkus warna perak sobek di pojokan
Perempuan bisu di atas rel kereta malam hari
Tahukah jalah pulang ke pangkuan pagi?
Surabaya, May–Juni 2017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar