Kotaku tengah malam adalah tangisan bayi
Yang meronta lapar meminta kesuburanDari dada ibunya
Kotaku tengah malam adalah tindihan mimpi
Penduduk kota yang dijejali barang produksi
Orang miskin gelisah sembunyi
Tanah yang ditinggali
Direnggut atas nama pembangunan
Ditawan karena ada kepentingan
Ditumpuki sampah lingkungannya
Dikencingi dinding-dindingnya
Dan diteror pintu-pintunya supaya hengkang
Sementara dibiarkan tanah-tanah guntai terkulai layu
Mengetuk atap-atap rumah
Menyelinap selimut para pekerja
Yang leramkan tenaga
Menelusup mimpi suram tentang masa depan
Apa jadinya kotaku
Jika tanah dikangkangi kapitalis!
Dari dada ibunya, di dalam
Kamar-kamar sewa
Surabaya, 28 January 2017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar